Mango sticky rice dari Thailand sedang mengalami kenaikan popularitas di dunia dan Indonesiapun tidak ketinggalan dengan tren makanan yang satu ini. Rasanya yang unik dengan perpaduan manis, gurih, dan kesegaran mangga membuatnya banyak diminati sebagai alternatif kudapan Indonesia. Terlebih lagi, bahan-bahan pembuatnya tergolong sederhana dan mudah didapat di Indonesia. Sebagai negara tetangga dengan iklim yang sama, bahan-bahan makanan yang digunakan pada masakan Thailand memang tidak terlalu jauh berbeda dengan Indonesia. Yang membuat perbedaan mencolok adalah resepnya dan rasanya.
Mango Sticky Rice dari Thailand Bisa Dibuat Sendiri
Nama aslinya dalam bahasa Thailand adalah kao niaow mamuang. Kalau diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, maka kita bisa menamakannya ketan mangga. Pada dasarnya makanan ini adalah nasi ketan manis gurih yang dimakan dengan potongan mangga segar dan saus santan. Untuk Anda yang ingin mencobanya tetapi tidak tahu dimana membelinya, maka Anda bisa membuatnya sendiri. Mango sticky rice dari Thailand sebenarnya tidaklah sulit untuk dibuat, namun dibutuhkan kesabaran karena dalam proses pembuatan nasi ketannya harus melalui perendaman beras ketan setidaknya 6 jam terlebih dahulu. Jika Anda ingin proses instant, Anda bisa membuat nasi ketan dengan presto atau pressure cooker yang hanya membutuhkan waktu kurang lebih 20 menit. Namun, tekstur nasi ketannya akan sedikit berbeda.
Nasi ketan adalah bagian yang paling penting dalam membuat ketan mangga dari Thailand ini. Untuk membuat nasi ketannya, digunakan campuran beras ketan, santan, dan gula. Jumlahnya digunakan perbandingan 1 kg beras ketan kering dengan 800 ml santan cair dan 100 gr gula pasir. Untuk pembuatannya cara terbaik adalah dengan dua kali pengukusan. Pertama kali, beras yang sudah direndam ditiriskan kemudian dikukus selama 20 menit. Setelah itu, beras dipindahkan ke mangkuk dan langsung disiram santan dan gula yang baru saja mendidih. Campuran tersebut kemudian diaduk rata dan ditutup selama kurang lebih 15 menit. Kemudian, ketan dikukus kembali selama 20 menit hingga matang.
Selain membuat nasi ketan, perlu juga dibuat saus santan. Saus santan ini dibuat dari santan kental yang direbus. Saus santan ini memiliki dua versi. Versi yang pertama adalah saus santan manis yang dibuat dengan penambahan gula dan sedikit garam. Versi yang kedua adalah dengan hanya menambahkan garam saja. Untuk versi yang kedua, gurih santannya akan lebih terasa.
Dalam penyajiannya, nasi ketan disajikan dengan potongan mangga segar kemudian disiram saus santan. Ada pula yang menaburkan wijen sangan saat menyajikan. Pemilihan mangga untuk mango sticky rice sangatlah penting dalam mendapatkan rasa yang enak. Mangga yang manis matang pohon adalah pilihan terbaik. Untuk di Indonesia, bisa digunakan jenis mangga madu, harum manis, gedong, atau manalagi untuk Mango sticky rice dari Thailand.